Total Tayangan Halaman

Selasa, 01 April 2014

komputasi modern

 JURNAL KOMPUTASI MODERN
Abstraksi
         Grid ComputinG, suatu arsitektur sistem komputer berkinerja tinggi yang memanfaatkan teknologi grid computing yang ada (beberapa di antaranya: Globus Toolkit 4, Condor, PVM, MPI) sebagai komponen pembangunnya. Dengan terbentuknya infrastruktur komputasi grid computing ini, diharapkan kebutuhan para peneliti akan sumber daya komputasi dapat dipenuhi dan pada gilirannya dapat meningkatkan tingkat kompetitif.

Kata Kunci: grid computing, distributed computing, PVM (Parallel Virtual Machine)
1. Pendahuluan
1.1. Kebutuhan Sumber Daya Komputasi pada Pengembangan e-Science
              Saat ini, para peneliti sudah amat menyadari pentingnya peran komputer dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Komputer memungkinkan para peneliti untuk menciptakan laboraturium virtual dalam komputer untuk melakukan eksperimen- eksperimen yang akan mahal sekali jika dilakukan di dalam sebuah laboraturium fisik atau bahkan tidak mungkin. Beberapa pihak bahkan telah memberikan nama tersendiri untuk menggambarkan kegiatan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berbasis komputer ini dengan sebutan e-Science 0.
1.2. Mahalnya sumber daya komputasi
               Untuk melakukan eksperimen dengan menggunakan komputer dalam konteks pengembangan e-Science di atas umumnya dibutuhkan sumber daya komputasi yang berkinerja tinggi (atau juga dikenal dengan sebutan high performance computing). Pada beberapa dekade yang lalu, sumber daya komputasi berkinerja tinggi ini hanya dapat dipenuhi oleh komputer yang dikategorikan sebagai supercomputer (seperti komputer Cray X-MP, CDC, Illiac-IV). Supercomputer memang dapat memenuhi kebutuhan para peneliti e-Science, namun karena harganya yang mahal, hanya sedikit dari
para peneliti tersebut yang dapat memilikinya/menggunakannya. Sejalan dengan perkembangan teknologi komputer, baik dari sisi perangkat keras maupun perangkat lunak, saat ini sumber daya komputasi berkinerja tinggi tidak lagi harus dipenuhi oleh komputer- komputer berkategori supercomputer. Bahkan dengan teknologi komputer yang dikenal dengan nama grid computing, sejumlah komputer yang lazim digunakan di perkantoran dapat digabung untuk secara bersama-sama melakukan eksperimen seperti yang dahulu biasa dilakukan oleh supe computer.
1.3. Grid Computing sebagai Solusi
                 Bagi para peneliti di negara-negara yang kemampuan ekonominya terbatas maka solusi yang diberikan oleh teknologi grid computing ini merupakan suatu alternatif yang harus dipertimbangkan dengan amat serius. Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, termasuk yang dilakukan dengan menggunakan bantuan komputer (e-Science), tidak harus terhenti hanya karena keterbatasan dana. Teknologi grid computing memungkinkan para peneliti memanfaatkan sumber daya komputasi yang telah ada semaksimal mungkin. Dengan menggunakan teknologi ini, para peneliti dapat menggabungkan komputer-komputer yang berada di tempat-tempat yang secara geografis terpisah menjadi suatu kesatuan sistem komputer. Gabungan banyak komputer ini secara keseluruhan mampu menyediakan sumber daya komputasi yang setara atau bahkan lebih dengan komputer berkategori supercomputer. Lebih lanjut, sistem komputer ini dapat digunakan secara bersama-sama oleh para peneliti yang juga berasal dari instansi-instansi yang lokasinya berlainan. Secara keseluruhan, tidak saja teknologi grid computing memungkinkan para peneliti menerapkan e-Science untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan biaya yang relatif “terjangkau”, tetapi juga dapat memanfaatkan sumber daya komputasi yang ada seefisien mungkin secara bersama-sama oleh banyak peneliti.
2. Pembahasan
2.1. Evolusi Grid Computing
                Teknologi grid computing merupakan teknologi yang telah dikembangkan dalam waktu yang panjang. Secara evolusi kita melihat pengembangan teknologi sejenis mulai dari Condor 0, kemudian diikuti oleh PVM (Parallel Virtual Machine) 0 dan MPI (Message Passing Interface) 0, sampai dengan Globus Toolkit 0. Sejak awal, para peneliti di bidang komputasi berkinerja tinggi telah menggunakan dua pendekatan 0, (1) supercomputer, membangun sebuah komputer dengan teknologi perangkat keras berkinerja tinggi, dan (2) multicomputer, membangun sebuah sistem komputer dengan teknologi jaringan interkoneksi dan perangkat lunak. Pendekatan pertama umumnya menghasilkan sebuah komputer yang berkinerja tinggi, tetapi berharga amat mahal sehingga hanya dapat dimiliki oleh segelintir pihak saja. Pendekatan kedua menghasilkan suatu sistem komputer yang kinerjanya bervariasi sesuai jumlah komputer yang tergabung dan konfigurasi perangkat lunak yang digunakan.
                  Walaupun harga suatu sistem komputer berkinerja tinggi yang dibangun dengan pendekatan multicomputer lebih terjangkau dibandingkan dengan supercomputer, pemakaiannya masih terbatas. Sistem komputer berbasis jaringan tersebut umumnya diterapkan pada komputer-komputer yang terhubung dalam suatu jaringan lokal (LAN). Salah satu penyebabnya adalah masalah keamanan jaringan yang belum tertangani dengan baik. Selain itu, sistem perangkat lunak pendukung yang memungkinkan komputer-komputer tersebut bekerja sebagai satu kesatuan umumnya memiliki konfigurasi yang kompleks sehingga penggunanya harus memiliki keahlian tersendiri sebelum dapat memanfaatkan sistem komputer tersebut.
       Sejalan dengan perkembangan teknologi Internet dan teknologi- teknologi komputer yang berkaitan lainnya seperti protokol komunikasi data, teknologi keamanan jaringan, teknologi pemgrograman terdistribusi, dan teknologi bahasa pemrograman yang independen terhadap arsitektur komputer maka sistem komputer berkinerja tinggi berbasis jaringan menjadi lebih mudah untuk diimplementasikan dan digunakan.
2.2. Grid Computing & Solusi yang Ditawarkan
             Pada beberapa tahun belakangan ini, sekelompok peneliti di bidang komputasi berkinerja tinggi secara serius memusatkan perhatian pada pengembangan sistem komputer berbasis jaringan seperti yang telah diuraikan di atas dengan menggunakan teknologi yang dikenal dengan sebutan teknologi grid computing 0.
              Teknologi grid computing adalah suatu cara penggabungan sumber daya yang dimiliki banyak komputer yang terhubung dalam suatu jaringan sehingga terbentuk suatu kesatuan sistem komputer dengan sumber daya komputasi yang besarnya mendekati jumlah sumber daya komputasi dari komputer-komputer yang membentuknya. Lebih lanjut, sebagian atau seluruh sumber daya komputasi ini dapat dipakai oleh penggunanya sesuai kebutuhan masing-masing. Penamaan “grid” disini meminjam istilah yang digunakan dalam ketenagalistrikan 0, dimana pembangkit-pembangkit tenaga listrik dihubungkan satu sama lain untuk secara bersama-sama memasok kebutuhan tenaga listrik penggunanya. Masing-masing pengguna hanya menggunakan sebagian dari daya listrik yang dihasilkan oleh seluruh pembangkit tenaga listrik tersebut.
              Berbeda dengan teknologi-teknologi pendahulunya seperti Condor, PVM, atau MPI, teknologi grid computing dilengkapi oleh komponen-komponen yang memungkinkan pemanfaatan sumber daya komputasi yang terhimpun secara lebih optimal dan aman. Untuk melihat komponen-komponen dari teknologi grid computing ini, disini akan diuraikan dengan singkat sistem Globus Toolkit yang dikembangkan oleh para peneliti di Argonne National Laboratory, Amerika Serikat 0. Sistem Globus Toolkit merupakan salah satu teknologi grid computing yang populer dan banyak digunakan oleh pihak-pihak yang ingin mengintegrasikan sumber daya komputasi mereka yang tersebar menjadi satu kesatuan.
                Secara spesifik, sistem Globus Toolkit yang akan dibahas disini adalah sistem Globus Toolkit versi 4 (GT4) 0, yang merupakan versi mutakhir dari sistem Globus Toolkit. Sistem GT4 dibangun dengan menggunakan teknologi Web Services 0 yang telah berkembang menjadi suatu standar dalam pengembangan perangkat lunak terdistribusi. Teknologi Web Services memungkinkan GT4 mengadopsi konsep berorientasi layanan (service-oriented) yang menggunakan layanan, bukan perangkat keras, sebagai komponen dasar bangunannya. Di atas Web Services ini GT4 membangun komponen-komponen utama dari sistem komputasi grid berikut ini.
2.3.Infrastruktur Komputasi Grid
              Dengan meningkatnya kebutuhan para peneliti akan sumber daya komputasi untuk melakukan e-Science seperti telah disebutkan dimuka dan berkembangnya teknologi grid computing maka beberapa negara telah mengambil inisiatif untuk mengimplementasikan infrastruktur komputasi grid di tingkat nasional. Beberapa contoh di antaranya: India 0, Singapura 0, dan Jepang 0.
          Suatu infrastruktur komputasi grid akan dapat menekan biaya investasi dibandingkan bila masing-masing institusi tersebut harus mengadakan perangkat komputasinya sendiri-sendiri. Lebih lanjut, sistem komputasi grid yang menuntut penggunaan sumber daya komputasi secara bersama-sama akan menumbuhkan semangat berkolaborasi di antara para peneliti tersebut. Suatu hal yang amat positif.
                   Melihat manfaat yang dapat diberikan oleh keberadaan suatu infrastruktur komputasi grid di tingkat nasional maka pada makalah ini diajukan rancangan RI-GRID, yaitu infrastruktur komputasi grid di tingkat negara Republik Indonesia yang bertujuan memanfaatkan sumber daya komputasi yang berada di institusi-institusi penelitian baik saat ini maupun di masa akan datang sehingga dapat digunakan oleh para peneliti di negara ini untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
2.4.Arsitektur GRID COMPUTING
           Gambar 1 berikut menunjukkan rancangan arsitektur infrastruktur komputasi grid. Seperti terlihat pada gambar tersebut, GRID COMPUTING dibangun dengan jalan menggabungkan sistem- sistem komputasi grid yang berada di institusi-institusi penelitian (GRID-2, 3, 4) menjadi satu kesatuan. Konfigurasi perangkat keras dan perangkat lunak masing-masing sistem di tingkat institusi dapat berbeda, namun dengan mengoperasikan teknologi grid computing seperti GT4 pada simpul-simpul penghubung dari masing-masing sistem, keseluruhan sistem membentuk satu kesatuan infrastruktur komputasi grid. Dengan konfigurasi seperti ini, jika dibutuhkan, pengguna di suatu institusi dapat memanfaatkan sumber daya komputasi yang berada di luar institusinya.
                   Konfigurasi yang ditunjukkan pada Gambar 1 di atas tidak menuntut masing-masing sistem di tingkat institusi untuk merubah konfigurasi sistem masing-masing secara signifikan. Jika suatu institusi telah mengimplementasikan suatu teknologi grid computing tertentu seperti SUN Grid Engine (SGE) atau teknologi komputasi berbasis jaringan seperti PVM, MPI, Condor maka sistem GT4 dapat dikonfigurasikan untuk berkoordinasi dengan masing-masing teknologi tersebut.
            Salah satu prasyarat dari pembentukan GRID COMPUTING adalah tersedianya suatu backbone jaringan berkapasitas besar untuk menghubungkan simpul-simpul penghubung di masing-masing institusi (harus memiliki lebar pita mulai 2 Mbps sampai dengan 155 Mbps).
GRAM: Grid Resource Allocation & Management
                      Komponen ini bertanggung jawab dalam mengelola seluruh sumber daya komputasi yang tersedia dalam sistem komputasi grid. Pengelolaan ini mencakup eksekusi program pada seluruh komputer yang tergabung dalam sistem komputasi grid, mulai dari inisiasi, monitoring, sampai penjadwalan (scheduling) dan koordinasi antar-proses.
              Suatu hal yang menarik dengan sistem GT4 adalah kemampuannya untuk bekerja sama dengan sistem-sistem pengelolaan sumber daya komputasi yang telah ada sebelumnya seperti Condor, PVM, atau MPI. Dengan mekanisme ini maka program-program yang telah dibangun sebelumnya tidak perlu dibangun ulang atau kalaupun harus dimodifikasi, modifikasinya minimum, jika akan dijalankan dalam lingkungan komputasi grid berbasis GT4.
RFT/GridFTP: Reliable File Transfer/Grid File Transfer Protocol
                  Komponen ini memungkinkan pengguna mengakses data yang berukuran besar dari simpul-simpul komputasi yang tergabung dalam sistem komputasi grid secara efisien dan dapat diandalkan. Hal ini penting karena kinerja komputasi tidak saja bergantung pada seberapa cepat komputer-komputer yang tergabung dalam sistem komputasi grid ini mengeksekusi program, tetapi juga seberapa cepat data yang dibutuhkan dalam komputasi tersebut dapat diakses. Perlu diingat bahwa, data yang dibutuhkan oleh suatu proses tidak selalu berada pada komputer yang mengeksekusi proses tersebut.
MDS: Monitoring & Discovery Service
              Komponen ini memungkinkan pengguna sistem GT4 melakukan monitoring proses komputasi yang tengah berjalan sehingga masalah yang timbul dapat segera diketahui. Sementara itu, aspek discovery dari komponen ini memungkinkan pengguna mengidenti-fikasi keberadaan suatu sumber daya komputasi berikut karakteristiknya.
GSI: Grid Security Infrastructure
                  Komponen ini bertanggung jawab atas keamanan sistem komputasi grid secara keseluruhan. Komponen ini pula yang merupakan salah satu ciri pembeda teknologi GT4 dengan teknologi-teknologi pendahulunya seperti PVM atau MPI. Dengan diterapkannya mekanisme keamanan yang terintegrasi dengan komponen-komponen komputasi grid lainnya, sistem berbasis teknologi grid computing seperti GT4 dapat diakses oleh publik (WAN) tanpa menurunkan tingkat keamanannya.
             Sistem keamanan GT4 dibangun atas komponen-komponen standar keamanan yang telah teruji, yang mencakup proteksi data, autentikasi, delegasi, dan autorisasi. Konfigurasi dasar GT4 mengasumsikan baik pengguna maupun layanan menggunakan standar keamanan yang menggunakan standar kunci publik X.509.
 
 
 
SUMBER :http://bayoekmex.blogspot.com/2013/03/contoh-jurnal-komputasi-modern.html

Rabu, 13 November 2013

Network Forensik - Tools Network Forensik



Definisi Network Forensik

Forensik jaringan (Network forensic) merupakan proses menangkap, mencatat dan menganalisa aktivitas jaringan guna menemukan bukti digital (digital evidence) dari suatu serangan atau kejahatan yang dilakukan terhadap , atau dijalankan menggunakan, jaringan komputer sehingga pelaku kejahatan dapat dituntut sesuai hukum yang berlaku.

Bukti digital dapat diidentifikasi dari pola serangan yang dikenali, penyimpangan dari perilaku normal jaringan ataupun penyimpangan dari kebijakan keamanan yang diterapkan pada jaringan.

Forensik Digital dan Forensik Jaringan ini dapat digunakan untuk menemukan kejahatan di dunia maya seperti cyber crime. Karena meskipun kejahatan itu dilakukan secara digital tetap saja meninggalkan bukti atau “jejak”.

Proses forensik jaringan terdiri dari beberapa tahap, yakni :

1.      Akuisisi dan pengintaian (reconnaissance)
Yaitu proses untuk mendapatkan/mengumpulkan data volatil (jika bekerja pada sistem online) dan data non-volatil (disk terkait) dengan menggunakan berbagai tool.
2.      Analisa
Yaitu proses menganalisa data yang diperoleh dari proses sebelumnya, meliputi analisa real-time dari data volatil, analisa log-file, korelasi data dari berbagai divais pada jaringan yang dilalui serangan dan pembuatan time-lining dari informasi yang diperoleh.
3.      Recovery
Yaitu proses untuk mendapatkan/memulihkan kembali data yang telah hilang akibat adanya intrusi, khususnya informasi pada disk yang berupa file atau direktori.

Tools untuk Network Forensik

Tools network forensik adalah aplikasi yang digunakan untuk oleh ahli forensik yang digunakan untuk melakukan hal-hal yang berhubungan dengan forensik seperti melakukan pemantauan dan audit pada jaringan. Tool kit untuk pengujian forensik memungkinkan untuk mengumpulkan dan analisis data seperti E-Detective, NetFlow v5/9, NetCat, NetDetector, TCPdump, Wireshark/Ethereal, Argus, NFR, tcpwrapper, sniffer, nstat, dan tripwire.  Dalam pengelompokannya untuk tools itu dibagi menjadi 2 yaitu GUI dan Command Line.

Dibawah ini beberapa penjelasan tools network forensik yang berbasis GUI :

1.     Wireshark/ethereal merupakan penganalisis dan monitoring network yang populer. Fitur-fitur pada wireshark yaitu:
·          dapat memerika ratusan protokol secara mendalam
·          dapat menangkap langsung dan dianalisis secara offline
·    multi platform, dapat dijalankan pada windows, linux, Mac OS X, Solaris, FreeBSD, NetBSD, dan lain-lain.
·         data jaringan yang telah ditangkap dapat ditampilkan melalui GUI atau melalui TTY-mode pada utilitas Tshark.
·          dapat memfilter tampilan dengan banyak pilihan filter.
·          dapat membaca dan menyimpan format yang berbeda.

2.     NetCat merupakan sebuah utiliti tool yang digunakan untuk berbagai hal yang berkaitan dengan protokol TCP atau UDP. Yang dapat membuka koneksi TCP, mengirimkan paket­paket UDP, listen pada port ­port TCP dan UDP, melakukan scanning port, dan sesuai dengan IPV4 dan IPV6. Biasanya netcat ini digunakan oleh para hacker atau peretas untuk melakukan connect back pada sistem target agar hacker mendapatkan akses root melalui port yg telah di tentukan oleh hacker tersebut.

3.   E-Detective adalah sebuah sistem yang melakukan proses intersepsi internet secara real-time, monitoring, dan sistem forensik yang menangkap, membaca kode ( dengan menguraikan isi sandi / kode ), dan memulihkan kembali beberapa tipe-tipe lalu lintas internet. Sistem ini biasanya digunakan pada perusahan internet dan memantau tingkah laku, audit, penyimpanan record, analisis forensik, dan investigasi yang sama baiknya dengan hukum, serta intersepsi yang sah menurut hukum untuk penyenggaraan badan usaha yang sah menurut hukum seperti Kepolisian Intelijen, Kemiliteran Intelijen, Departemen Cyber Security, Agen Keamanan Nasional, Departemen Investigasi Kriminal, Agen Pembasmian Terorisme, dan lainnya. E-Detective mampu untuk membaca kode ( dengan menguraikan isi sandi / kode ), reassembly, dan memulihkan kembali berbagai jenis Aplikasi-Aplikasi Internet dan servis-servis misalnya Email (POP3, IMAP dan SMTP), Webmail (Yahoo Mail, Windows Live Hotmail, Gmail), Instant Messaging (Yahoo, MSN, ICQ, QQ, Google Talk, IRC, UT Chat Room, Skype), File Transfer (FTP, P2P), Online Games, Telnet, HTTP (Link, Content, Reconstruct, Upload dan Download, Video Streaming), VOIP (modul opsional), dan lain-lainnya.


Terdapat bermacam vendor perangkat lunak forensik. Paket dari The New Technologies Corporate Evidence Processing Suite menyertakan :
         CRCND5: CRC (checksum) yang memvalidasi isi file.
         DISKSIG:  CRC program yang memvalidasi image backup.
         FILELIST: Tool katalog disk untuk evaluasi komputer berdasarkan waktu
         FILTER I: Filter berkecerdasan dengan fuzzy logic.
         GETFREE: Tool pengumpulan unallocated data.
         GETSLACK: Tool pengumpulan  untuk file slack.
         GETTIME: Program untuk dokumentasi waktu dan tanggal sistem sebagai barang bukti
         NTI-DOC: Program dokumentasi untuk merekam atribut, tanggal dan waktu file.
         SEIZED: Program untuk mengunci dan mengamankan komputer
         SHOWFL: Program untuk analisa keluaran daftar file
         Text Search Plus: Utility pencarian teks untuk menentukan letak kata kunci dari teks dan grafik.

Key Computer Service menawarkan paket:
         Program password cracker
   WIPER/WIPEDRV - Menghapus keseluruhan informasi secara lojik atau fisik dengan menulis setiap byte karakter.
     LISTDRV - utility yang menguji file FAT12, FAT16, dan FAT32 yang dibatasi koma dan tanda petik untuk disiapkan diimport ke database atau spreadsheet.
         CHKSUM - utility yang mengkalkulasi 64-bit checksum untuk drive fisik
         DISKIMAG - membuat copy image floppy untuk analisis
  FREESECS - Untuk mencari drive logik spesifik tertentu untuk free space dan menyimpan informasi yang termuat di unnalocated space ke file..
         DISKDUPE- utility berbahasa assembly yang membuat copy forensik dari floppy disk
   DATASNIFFER- utility yang memotong file data dari file atau unused space (saat recovery dengan utility seperti FREESECS).
Meski terdapat program khusus forensik yang tersedia, program seperti MS-DOS bisa merupakan tool forensik yang berguna. Misal perintah:
      DISKCOPY
      DEBUG
      UNDELETE
      UNFORMAT

Sabtu, 17 Desember 2011

Virus Komputer

Virus komputer merupakan program komputer yang dapat menggandakan atau menyalin dirinya sendiri [1] dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke dalam program atau dokumen lain. Virus komputer dapat dianalogikan dengan virus biologis yang menyebar dengan cara menyisipkan dirinya sendiri ke sel makhluk hidup. Virus komputer dapat merusak (misalnya dengan merusak data pada dokumen), membuat pengguna komputer merasa terganggu, maupun tidak menimbulkan efek sama sekali.

 Cara kerja

Virus komputer umumnya dapat merusak perangkat lunak komputer dan tidak dapat secara langsung merusak perangkat keras komputer tetapi dapat mengakibatkan kerusakan dengan cara memuat program yang memaksa over process ke perangkat tertentu. Efek negatif virus komputer adalah memperbanyak dirinya sendiri, yang membuat sumber daya pada komputer (seperti penggunaan memori) menjadi berkurang secara signifikan. Hampir 95% virus komputer berbasis sistem operasi Windows. Sisanya menyerang Linux/GNU, Mac, FreeBSD, OS/2 IBM, dan Sun Operating System. Virus yang ganas akan merusak perangkat keras.

Jenis

Virus komputer adalah sebuah istilah umum untuk menggambarkan segala jenis serangan terhadap komputer. Dikategorikan dari cara kerjanya, virus komputer dapat dikelompokkan ke dalam kategori sebagai berikut:
  • Worm - Menduplikatkan dirinya sendiri pada harddisk. Ini membuat sumber daya komputer (Harddisk) menjadi penuh akan worm itu.
  • Trojan - Mengambil data pada komputer yang telah terinfeksi dan mengirimkannya pada pembuat trojan itu sendiri.
  • Backdoor - Hampir sama dengan trojan. Namun, Backdoor bisanya menyerupai file yang baik-baik saja. Misalnya game.
  • Spyware - Virus yang memantau komputer yang terinfeksi.
  • Rogue - merupakan program yang meniru program antivirus dan menampilkan aktivitas layaknya antivirus normal, dan memberikan peringatan-peringatan palsu tentang adanya virus. Tujuannya adalah agar pengguna membeli dan mengaktivasi program antivirus palsu itu dan mendatangkan uang bagi pembuat virus rogue tersebut. Juga rogue dapat membuka celah keamanan dalam komputer guna mendatangkan virus lain.
  • Rootkit - Virus yang bekerja menyerupai kerja sistem komputer yang biasa saja.
  • Polymorphic virus - Virus yang gemar beubah-ubah agar tidak dapat terdeteksi.
  • Metamorphic virus - Virus yang mengubah pengkodeannya sendiri agar lebih sulit dideteksi.
  • Virus ponsel - Virus yang berjalan di telepon seluler, dan dapat menimbulkan berbagai macam efek, mulai dari merusak telepon seluler, mencuri data-data di dalam telepon seluler, sampai membuat panggilan-panggilan diam-diam dan menghabiskan pulsa pengguna telepon seluler.

 Cara mengatasi

Serangan virus dapat dicegah atau ditanggulangi dengan menggunakan Perangkat lunak antivirus. Jenis perangkat lunak ini dapat juga mendeteksi dan menghapus virus komputer. Virus komputer ini dapat dihapus dengan basis data (database/ Signature-based detection), heuristik, atau peringkat dari program itu sendiri (Quantum).



http://id.wikipedia.org/wiki/Virus_komputer

Pergaulan Bebas

Tingginya kasus penyakit Human Immunodeficiany Virus/Acquired Immnune Deficiency Syndrome (HIV/AIDS), khususnya pada kelompok umur remaja, salah satu penyebabnya akibat pergaulan bebas.Hasil penelitian di 12 kota di Indonesia termasuk Denpasar menunjukkan 10-31% remaja yang belum menikah sudah pernah melakukan hubungan seksual.
Di kota Denpasar dari 633 pelajar Sekolah Menengah Tingkat Atas (SLTA) yang baru duduk di kelas II, 155 orang atau 23,4% mempunyai pengalaman hubungan seksual.
Mereka terdiri atas putra 27% dan putri 18%. Data statistik nasional mengenai penderita HIV/AIDS di Indonesia menunjukkan bahwa sekitar 75% terjangkit hilangnya kekebalan daya tubuh pada usia remaja.
Demikian pula masalah remaja terhadap penyalahgunaan narkoba semakin memprihatinkan.Berdasarkan data penderita HIV/AIDS di Bali hingga Pebruari 2005 tercatat 623 orang, sebagian besar menyerang usia produktif. Penderita tersebut terdiri atas usia 5-14 tahun satu orang, usia 15-19 tahun 21 orang, usia 20-29 tahun 352 orang, usia 30-39 tahun 185 orang, usia 40-49 tahun 52 orang dan 50 tahun ke atas satu orang.
semakin memprihatinkan penderita HIV/AIDS memberikan gambaran bahwa, cukup banyak permasalahan kesehatan reproduksi yang timbul diantara remaja. Oleh sebab itu mengembangan model pusat informasi dan konsultasi kesehatan reproduksi remaja melalui pendidik (konselor) sebaya menjadi sangat penting.
“Pusat informasi dan konsultasi kesehatan reproduksi remaja menjadi model pemberdayaan masyarakat yang bertujuan menumbuhkan kesadaran dan peranserta individu memberikan solusi kepada teman sebaya yang mengalami masalah kesehatan reproduksi”.
Pelatihan Managemen tersebut diikuti 24 peserta utusan dari delapan kabupaten dan satu kota di Bali berlangsung selama empat hari.
Belum lama ini ada berita seputar tentang keinginan sekelompok masyarakat agar aborsi dilegalkan, dengan dalih menjunjung tinggi nilai hak azasi manusia. Ini terjadi karena tiap tahunnya peningkatan kasus aborsi di Indonesia kian meningkat, terbukti dengan pemberitaan di media massa atau TV setiap tayangan pasti ada terungkap kasus aborsi. Jika hal ini di legalkan sebgaimana yang terjadi di negara-negara Barat akan berakibat rusaknya tatanan agama, budaya dan adat bangsa. Berarti telah hilang nilai-nilai moral serta norma yang telah lama mendarah daging dalam masyarakat. Jika hal ini dilegal kan akan mendorong terhadap pergaulan bebas yang lebih jauh dalam masyarakat.
Orang tidak perlu menikah untuk melakukan hubungan seks. Sedangkan pelepasan tanggung jawab kehamilan bisa diatasi dengan aborsi. Legalisasi aborsi bukan sekedar masalah-masalah kesehatan reproduksi lokal Indonesia, tapi sudah termasuk salah satu pemaksaan gaya hidup kapitalis sekuler yang dipropagandakan PBB melalui ICDP (International Conference on Development and Population) tahun 1994 di Kairo Mesir.
Pada dasarnya seorang wanita yang melakukan aborsi akan mengalami ; penderitaan kehilangan harga diri (82%), berteriak-teriak histeris (51%), mimpi buruk berkali-kali mengenai bayi (63%), ingin bunuh diri (28%), terjerat obat-obat terlarang (41%), dan tidak bisa menikmati hubungan seksual (59%).
Aborsi atau abortus berarti penguguran kandungan atau membuang janin dengan sengaja sebelum waktunya, (sebelum dapat lahir secara alamiah). Abortus terbagi dua;
Pertama, Abortus spontaneus yaitu abortus yang terjadi secara tidak sengaja. penyebabnya, kandungan lemah, kurangnya daya tahan tubuh akibat aktivitas yang berlebihan, pola makan yang salah dan keracunan.
Kedua, Abortus provocatus yaitu aborsi yang disengaja. Disengaja maksudnya adalah bahwa seorang wanita hamil sengaja menggugurkan kandungan/ janinnya baik dengan sendiri atau dengan bantuan orang lain karena tidak menginginkan kehadiran janin tersebut.
Risiko Aborsi
Aborsi memiliki risiko penderitaan yang berkepanjangan terhadap kesehatan maupun keselamatan hidup seorang wanita. Tidak benar jika dikatakan bahwa seseorang yang melakukan aborsi ia ” tidak merasakan apa-apa dan langsung boleh pulang “.

Ini adalah informasi yang sangat menyesatkan bagi setiap wanita, terutama mereka yang sedang kebingungan karena tidak menginginkan kehamilan yang sudah terjadi. Resiko kesehatan terhadap wanita yang melakukan aborsi berisiko kesehatan dan keselamatan secara fisik dan gangguan psikologis.
Dalam buku “Facts of Life” yang ditulis oleh Brian Clowes, Phd; Risiko kesehatan dan keselamatan fisik yang akan dihadapi seorang wanita pada saat melakukan aborsi dan setelah melakukan aborsi adalah ;
- Kematian mendadak karena pendarahan hebat.
- Kematian mendadak karena pembiusan yang gagal.
- Kematian secara lambat akibat infeksi serius disekitar kandungan.
- Rahim yang sobek (Uterine Perforation).
- Kerusakan leher rahim (Cervical Lacerations) yang akan menyebabkan cacat pada anak berikutnya.
- Kanker payudara (karena ketidakseimbangan hormon estrogen pada wanita),
- Kanker indung telur (Ovarian Cancer).
- Kanker leher rahim (Cervical Cancer).
- Kanker hati (Liver Cancer).
- Kelainan pada placenta/ari-ari (Placenta Previa) yang akan menyebabkan cacat pada anak berikutnya dan pendarahan hebat pada saat kehamilan berikutnya.
- Menjadi mandul/tidak mampu memiliki keturunan lagi ( Ectopic Pregnancy).
- Infeksi rongga panggul (Pelvic Inflammatory Disease).
- Infeksi pada lapisan rahim (Endometriosis)

Proses aborsi bukan saja suatu proses yang memiliki resiko tinggi dari segi kesehatan dan keselamatan seorang wanita secara fisik, tetapi juga memiliki dampak yang sangat hebat terhadap keadaan mental seorang wanita. Gejala ini dikenal dalam dunia psikologi sebagai “Post-Abortion Syndrome” (Sindrom Paska-Aborsi) atau PAS. Gejala-gejala ini dicatat dalam ” Psychological Reactions Reported After Abortion ” di dalam penerbitan The Post-Abortion Review.
Oleh sebab itu yang sangat penting untuk diperhatikan dalam hal ini adanya perhatian khusus dari orang tua remaja tersebut untuk dapat memberikan pendidikan seks yang baik dan benar. Dan memberikan kepada remaja tersebut penekanan yang cukup berarti dengan cara meyampaikan; jika mau berhubungan seksual, mereka harus siap menanggung segala risikonya yakni hamil dan penyakit kelamin.
Namun disadari, masyarakat (orangtua) masih memandang tabu untuk memberikan pendidikan, pengarahan sex kepada anak. Padahal hal ini akan berakibat remaja mencari informasi dari luar yang belum tentu kebenaran akan hal sex tersebut.
Nilai Pancasila
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh perusahaan riset Internasional Synovate atas nama DKT Indonesia melakukan penelitian terhadap perilaku seksual remaja berusia 14-24 tahun. Penelitian dilakukan terhadap 450 remaja dari Medan, Jakarta, Bandung dan Surabaya.

Hasil penelitian tersebut mengungkapkan bahwa 64% remaja mengakui secara sadar melakukan hubungan seks pranikah dan telah melanggar nilai-nilai dan norma agama. Tetapi, kesadaran itu ternyata tidak mempengaruhi perbuatan dan prilaku seksual mereka. Alasan para remaja melakukan hubungan seksual tersebut adalah karena semua itu terjadi begitu saja tanpa direncanakan.
Hasil penelitian juga memaparkan para remaja tersebut tidak memiliki pengetahuan khusus serta komprehensif mengenai seks. Informasi tentang seks (65%) mereka dapatkan melalui teman, Film Porno (35%), sekolah (19%), dan orangtua (5%). Dari persentase ini dapat dilihat bahwa informasi dari teman lebih dominan dibandingkan orangtua dan guru, padahal teman sendiri tidak begitu mengerti dengan permasalahan seks ini, karena dia juga mentransformasi dari teman yang lainnya.
Kurang perhatian orangtua, kurangnya penanaman nilai-nilai agama berdampak pada pergaulan bebas dan berakibat remaja dengan gampang melakukan hubungan suami istri di luar nikah sehingga terjadi kehamilan dan pada kondisi ketidaksiapan berumah tangga dan untuk bertanggung jawab terjadilah aborsi. Seorang wanita lebih cendrung berbuat nekat (pendek akal) jika menghadapi hal seperti ini.
Pada zaman modren sekarang ini, remaja sedang dihadapkan pada kondisi sistem-sistem nilai, dan kemudian sistem nilai tersebut terkikis oleh sistem nilai yang lain yang bertentangan dengan nilai moral dan agama. Seperti model pakaian (fasion), model pergaulan dan film-film yang begitu intensif remaja mengadopsi kedalam gaya pergaulan hidup mereka termasuk soal hubungan seks di luar nikah dianggap suatu kewajaran.
Bebera faktor yang menyebabkan terjadinya pergaulan bebas dikalangan remaja yaitu;
Pertama, Faktor agama dan iman.
Kedua, Faktor Lingkungan seperti orangtua, teman, tetangga dan media.
Ketiga, Pengetahuan yang minim ditambah rasa ingin tahu yang berlebihan.
Keempat, Perubahan Zaman.

Nilai Agama
Firman Allah: ” Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut melarat. Kamilah yang memberi rezeki kepada mereka dan kepadamu juga. Sesungguhnya membunuh mereka adalah dosa yang besar.” ( QS 17:31 ). Banyak calon ibu yang masih muda beralasan bahwa karena penghasilannya masih belum stabil atau tabungannya belum memadai, kemudian ia merencanakan untuk menggugurkan kandungannya.

Padahal ayat tersebut telah jelas menerangkan bahwa rezeki adalah urusan Allah sedangkan manusia diperintahkan untuk berusaha. Membunuh satu nyawa sama artinya dengan membunuh semua orang. Menyelamatkan satu nyawa sama artinya dengan menyelamatkan semua orang.
Islam memberikan ganjaran dosa yang sangat besar terhadap pelaku aborsi. Firman Allah: “Barang siapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena sebab-sebab yang mewajibkan hukum qishash, atau bukan karena kerusuhan di muka bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. Dan barang siapa yang memelihara keselamatan nyawa seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara keselamatan nyawa manusia semuanya.” (QS 5:32 )
Oleh sebab itu aborsi adalah membunuh, membunuh berarti melakukan tindakan kriminal dan melawan terhadap perintah Allah. Al-Quran menyatakan: “Adapun hukuman terhadap orang-orang yang berbuat keonaran terhadap Allah dan RasulNya dan membuat bencana kerusuhan di muka bumi ialah: dihukum mati, atau disalib, atau dipotong tangan dan kakinya secara bersilang, atau diasingkan dari masyarakatnya. Hukuman yang demikian itu sebagai suatu penghinaan untuk mereka di dunia dan di akhirat mereka mendapat siksaan yang pedih.” (QS 5:36)
Nilai Yuridis/Hukum
Dalam Kitab Undang-undang Hukum Pidana Indonesia Bab XIV tentang kejahatan terhadap kesusilaan pasal 229 ayat (1) dikatakan bahwa perbuatan aborsi yang disengaja atas perbuatan sendiri atau meminta bantuan pada orang lain dianggap sebagai tindakan pidana yang diancam dengan hukuman paling lama 4 tahun penjara atau denda paling banyak tiga ribu rupiah.

Ayat (2) pasal 299 tersebut melanjutkan bahwa apabila yang bersalah dalam aborsi tersebut adalah pihak luar ( bukan ibu yang hamil ) dan perbuatan itu dilakukan untuk tujuan ekonomi, sebagai mata pencarian, maka hukumannya dapat ditambah sepertiga hukuman pada ayat (1) dia atas.
Apabila selama ini perbuatan itu dilakukan sebagai mata pencarian, maka dapat dicabut haknya untuk melakukan mata pencarian tersebut. Kemudian pada pasal 346 dikatakan bahwa wanita yang dengan sengaja menggugurkan kandungannya atau meyuruh orang lain untuk melakukan hal itu diancam hukuman penjara paling lama empat tahun.
Pada pasal 347 ayat (1) disebutkan orang yang menggugurkan atau mematikan kehamilan seorang wanita tanpa persetujuan wanita itu diancam hukuman paling lama 12 tahun penjara, dan selanjutnya ayat (2) menyebutkan jika dalam menggugurkan kandungan tersebut berakibat pada hilangnya nyawa wanita yang mengandung itu, maka pihak pelaku dikenakan hukuman penjara paling lama 15 tahun.
Dalam pasal 348 ayat (1) disebutkan bahwa orang yang dengan sengaja menggugurkan kandungan seorang wanita atas persetujuan wanita itu diancam hukuman paling lama 15 tahun penjara, dan ayat (2) melanjutkan, jika dalam perbuatan itu menyebabkan wanita itu meninggal, maka pelaku diancam hukuman paling lama 17 tahun penjara. Dengan demikian, perbuatan aborsi di Indonesia termasuk tindakan kejahatan yang diancam dengan hukuman yang jelas dan tegas. 


Sumber
http://ninahamzah.wordpress.com/akibat-terjadinya-pergaulan-bebas/

Penglaman PPSPPT

pertama saya masuk kuliah di UNIVERSITAS GUNADARMA saya tidak mengetahui itu apa arti PPSPPT dan apaitu PPSPPT, ternyata PPSPPT itu ialah semacam MOS (masa orientasi siswa) kalau PPSPPT itu ialah Pengenalan Program Studi dan Program Pendidikan Tinggi bedanya MOS dengan PPSPPT ialah waktu, kalau MOS berlangsung selama 3 hari sedangkan PPSPPT berlangsung selama 1 hari,
waktu saya di ppsppt rambut saya harus dipotong botak dengan panjang max 1cm dan berlangsung selama 1 hari penuh pada saat puasa pula, udah waktu dateng saya dateng telat yang seharusnya harus tiba di kampus pukul 06.30 saya tiba di kampus pukul 06.50.
Setibanya saya dikampus saya langsung dapat teguran dari kaka BEM karena saya datang terlambat udah itu saya harus berpakaian putih dan hitam kaya SPG" aja,,,hahaha...
pada saat PPSPPT pula bertepan dengan bulan ramadhan jadi saya mersakan benar" capenya ppsppt udah tempatnya panas dikumpul jadi satu dari beratus-ratus mahasiswa,,pokonya ga akan lupa masa" PPSPPT...

Dampak New Media (Facebook)

PENGARUH POSITIF DAN NEGATIF DARI FACEBOOK
Facebook telah menjadi bagian dari urat nadi kehidupan, karena mampu mengisi ruang-ruang kosong bagi seseorang untuk berselancar di dunia maya. Facebook digandrungi ribuan bahkan jutaan anak bangsa lintas usia. Situs jejaring sosial yang bermula dari sebuah universitas ini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Sistem dan jaringan yang awalnya dirancang sangat sederhana  berkembang menjadi sangat kompleks.
Dengan Facebook, seseorang dapat menjalin silaturrahim dengan teman lama, keluarga, kolega serta dapat bertukar pikiran, informasi pengalaman, bahkan curhat dengan pasangan yang diminatinya. Facebook dapat pula dimanfaatkan untuk mengkampanyekan suatu ide dan gagasan. Dapat pula dimanfaatkan sebagai ruang diskusi antarkomunitas melalui group atau pages, sehingga dapat meningkatkan kapasitas dan pengetahuan anggotanya, sebagaimana yang telah dibangun oleh beberapa pelaku PNPM Mandiri Perkotaan dengan inovasi dan kreativitasnya masing-masing.
Pendek kata seluruh kebutuhan interaksi sosial difasilitasi dengan sistem yang sangat bagus. Begitu kuatnya pengaruh Facebook dalam kehidupan peminatnya, kadang tak mengenal ruang dan waktu, bahkan batasan normatif lainnya.
Pada ranah PNPM Mandiri Perkotaan, Facebook  sangat diminati. Mulai dari para pelaku di tingkat Pusat, OC/KMW, Korkot sampai dengan Tim Fasilitator. Kerap terjadi, para pengguna Facebook menjadi lalai atau sengaja melupakan momentum dan situasi yang sedang dialami.
Teringat saat Expert Group Meeting (EGM) Tenaga Ahli Manajemen Keuangan (MK) beberapa waktu lalu, TA MK KMP PNPM Mandiri Perkotaan Susilawati Muslimah mengeraskan suara, agar para peserta menutup semua laptopnya, karena diduga banyak yang sedang Facebook-an saat kegiatan EGM sedang berlangsung.
Begitu juga pada acara coffee morning keluarga besar OC-7 Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Team Leader OC-7 NTB Yoyok Djati Susatyo menyampaikan arahan, meminati Facebook adalah hak teman-teman, tapi menggunakannya pada jam kerja adalah kebiasaan yang telah melampaui kewajaran. “Kita bangun bersama iklim kerja yang harmonis dan profesional untuk kepentingan kita masing-masing juga,” tegas Yoyok.
Dua Peristiwa tersebut, hanyalah cerminan kerisauan yang menggambarkan pengaruh penggunaan Facebook yang ternyata memiliki potensi negatif yang mungkin jauh lebih besar dan lebih mengkhawatirkan terhadap eksistensi  pribadi pengguna. Lebih jauh adalah eksistensi kemanusiaan. Mengutip pendapat Pohuwato (www.pohuwatoforum.net:2009), terdapat 10 pengaruh negatif akibat penggunaan Facebook.
Pertama, menurunkan kinerja. Ditengarai bahwa sebagian besar pegawai, karyawan, dosen mahasiswa menggunakan Facebook pada saat jam kerja sedang berlangsung, karena alasan jenuh, refreshing, mendinginkan otak dan lain sebagainya. Artinya, telah terjadi pengurangan waktu untuk bekerja dan menyelesaikan kewajibannya. Maka konsekuensi logisnya adalah produktivitas menjadi berkurang.
Kedua, perhatian terhadap keluarga berkurang. Kerapkali para pengguna membuka Facebook pada saat bercengkrama dengan keluarga. Sebuah riset di Inggris menunjukkan, waktu orang tua bersama anak-anak semakin sedikit, karena berbagai alasan, salah satunya karena Facebook. Kemungkinan dapat terjadi, seorang suami sedang menulis wall, si istri sedang membuat koment di foto, sementara anak-anak diurus pembantu. Sebuah reduksi pencapaian keluarga sakinah, mawaddah warohmah.
Ketiga, terjadinya jaringan kehidupan sosial. Berkelana dengan Facebook sangat nyaman dan mengasyikkan. Maka, sebagian orang merasa cukup membangun berinteraksi sosial melalui Facebook saja, sehingga mengurangi frekuensi bertemu muka. Momentum bertemu muka membuahkan pembicaraan, tatapan mata, ekspresi wajah, tangis, canda dan tawa. Hal tersebut tidak dapat digantikan dengan pertemuan di dunia maya, tidak bisa ditukar oleh rentetan kata-kata bahkan video sekalipun.
Keempat, batasan ranah pribadi dan sosial menjadi kabur. Para Facebooker memiliki kebebasan untuk menuliskan ide, gagasan, pemikiran, bahkan perasaannya sekalipun, tanpa disadari hal tersebut tidak terlalu pantas, bahkan tidak memenuhi kelayakan etika dan estetika untuk disampaikan pada lingkup sosial. Kadang persoalan rumah tangga seseorang tanpa sadar bisa diketahui orang lain, cukup dengan hanya memperhatikan status dari orang tersebut.
Kelima, bocornya data rahasia pada khalayak. Tak jarang Facebooker tidak menyadari bahwa beberapa data penting yang tidak semestinya ditampilkan secara terbuka, namun karena default dari info kita terlupakan untuk menutup. Kalau memang ada yang perlu baru dibuka satu per satu sesuai kebutuhan.
Keenam, terjadinya pornografi. Tak dapat dihindari, sebagaimana situs jejaring sosial lainnya, tentu ada saja para pihak yang memanfaatkan situs tersebut untuk kegiatan yang berbau pornografi dan pemberitaan pada berbagai media massa, banyak yang memaparkan kejadian asusila tersebut.
Ketujuh, pemanfaatan untuk kegiatan negatif. Meskipun dalam klausul kesepakatan penggunaan Facebook telah melarang hal ini, tetap ada pihak yang memanfaatkan Facebook untuk kegiatan negatif melalui group ataupun pages. Berita paling aktual adalah terbukanya jaringan prostitusi dan traficking melalui Facebook.
Kedelapan, dapat terjadi kesalahpahaman. Facebook merupakan jaringan sosial yang sifatnya terbuka antara user dan jejaringnya, sebagaimana layaknya pada kehidupan nyata, maka gosip atau informasi miring dapat berkembang dengan sangat cepat melebihi batas ruang dan waktu. Harus disadari sepenuhnya bahwa ketika menulis pada status, wall (dinding) dan komentar di berbagai aplikasi sama saja seperti obrolan pada kehidupan nyata, bahkan efeknya mungkin lebih parah karena bahasa tulisan terkadang menimbulkan multi tafsir. Banyak terjadi kasus pemecatan seorang karyawan gara-gara menulis yang tidak semestinya di Facebook. Terjadi pula penuntutan ke pengadilan gara-gara kesalahpahaman di Facebook. Bahkan, kasus terbaru adalah pengeluaran empat siswa oleh oknum kepala sekolah. Tragis!
Kesembilan, mempengaruhi kesehatan. Tentang pengaruh tersebut masih dalam perdebatan sebab belum didukung oleh argumentasi ilmiah, meski dalam sebuah artikel di media Inggris menyebutkan bahwa Facebook dapat meningkatkan stroke dan penyakit lainnya. Hal itu bukan disebabkan oleh Facebook-nya, tetapi karena kebiasaan duduk berlama-lama di depan komputer.
Kesepuluh, penipuan. Seperti media online lainnya, Facebook juga rentan dimanfaatkan untuk tujuan penipuan. Kita tidak akan tahu sebenarnya siapa dibalik account Facebook. Setiap orang dapat dengan mudah membuat account baru untuk keperluan yang tidak baik. Ada yang menggunakan modus berkenalan dan akhirnya menjadi akrab di dunia maya, namun ternyata ujung-ujungnya digunakan untuk melakukan penipuan atau tindakan kriminal lainnya.
Kecanggihan dunia teknologi informasi dan komunikasi selalu membawa pengaruh positif dan negatif, tergantung dari sudut mana melihatnya. Adanya pesawat, televisi, komputer, bahkan silet sekalipun, membawa dampak yang dapat melukai penggunanya apabila tidak berhati-hati menggunakannya.
Hal ini mengingatkan kita semua, khususnya para pelaku PNPM Mandiri Perkotaan, agar lebih waspada dan berhati-hati menggunakan Facebook agar tetap terjaga komitmen, konsistensi dan profesionalisme kita terhadap kerja besar upaya penanggulangan kemiskinan, yang banyak menyerap energi dalam bentuk pikiran maupun perbuatan.
Ada baiknya kita semua mengingat kaidah fiqh (hukum Islam): Menghindari perbuatan yang berpotensi merusak, harus didahulukan daripada mengambil manfaatnya. Terpulang kepada masing-masing individu untuk membuat interpretasi dan pengambilan sikap, manakala berkeyakinan Facebook hanyalah sebuah media untuk memudahkan kita menjalankan misi dan tujuan pencapaian keberhasilan yang kita emban, maka tidak menjadi masalah untuk tetap menjadi Facebooker. Namun, jika diyakini telah merasuki jiwa, hati serta pikiran, sehingga mengakibatkan perkara yang mafsadat (merusak), sebaiknya segera dihindari atau setidaknya kita sesuaikan frekuensinya. Toh, wacana tentang Facebook halal atau haram telah banyak didiskusikan di ruang-ruang publik

Sumber:
http://www.p2kp.org/wartadetil.asp?mid=2880&catid=2&

Selasa, 27 September 2011

New Media

DEFINISI NEW MEDIA
Kata “media”  berasal dari bahasa latin yang berarti “perantara sebuah pesan dengan penerima pesan” .Dan apa yang dimaksud dengan “new media”. Sebenarnya sulit untuk mendefinisikan new media disebabkan karena sulitnya menjelaskan apa variabel dari “new” itu karena sapat dilihat dari segi waktu, manfaat, produksi, dan distribusinya.
New media dari segi “waktu” . Semakin baru, semakin modern, semakin New Media. Lalu bisa juga dilihat dari segi “manfaat”, jadi semakin banyak masyarakat yang menggunakan, semakin mengubah culture atau budaya, makin new media.
Banyak orang yang beranggapan  new media itu komputer,padahal belum tentu komputer adalah new media karena itu membatasi definisi “new media” itu sendiri, karena komputer hanya sebuah mesin, tidak bisa menjadi pengukur media itu adalah new media atau bukan. Bila dilihat dari sisi “produksi”, jadi jika diproduksi dengan teknologi terbaru itu menjadi new media. Berarti dengan definisi ini koran cetak juga dapat dibilang sebagai new media, karena koran di produksi dengan komputer dan design dengan software – software modern.  Jika dilihat dari sisi “distribusi”, jadi bila hasilnya baru (berupa digital misalnya) itu baru new media. Dan jika dilihat dari sisi ini berarti koran cetak termasuk sebagai old media dong. Kalau koran online baru di bilang sebagai new media. Sangat sulit sekali menjelaskan apa itu new media, karena new media itu dapat dilihat dari segi waktu, manfaat, produksi, dan distribusinya. Itulah yang membuat sangat sulit untuk mendefinisikan apa itu new media? Tapi kalau menurut saya New Media adalah media yang dibuat dengan kode digital, yaitu memakai representasi matematis.

MENFAAT NEW MEDIA
Bidang Pendidikan.
Dalam bidang ini manfaatnya sangat di rasakan sekali oleh para pelajar atau mahasiswa.manfaatnya yaitu pelajar atau mahasiswa bisa ngbrowes bahan bahan materi yang di perlukan oleh mereka, lalu manfaat lainnya pelajar atau mahasiswa sudah tidak perl;u membeli buku , karena kita bisa mendowload EBOOK , EBOOk ini adalah suatu buku digital yang isinya adalah bahan” materi yan ada di buku,,jadi simple dan praktis (bisa di bawa kemana”), tanpa harus keberatan membawa buku yang banyak!!!
Bidang Pencarian Kerja
Dalam bidang ini sangat kerasa banget di rasakan oleh orang pengangguran. Karena lewat New Media orang bisa menetahui lamaran-lamaran kerja , tanpa harus membeli Koran atau keliling ke tempat perusahaan!biasanya setiap instansi memiliki website , jadi kita cukup melihat website dari instansi itu ,dan melihat di pengumuman tentang adanya lowongan atau tidak.melalui New Media juga  para pelamar kerja  bisa mendaftar lewat online , jadi tak usah repot-repot untuk datang ke tempat instansi  yang ingin di masukan (mengirit keuangan juga dan tidak ribet)!!!!
Bidang Silaturahmi
Ini adalah bidang yang sekarang paling banyak di akses oleh orang ,, dalam bidang ini banyak sekali website yang bisa kita akses untuk melakuakan silaturahmi , salah satunya Facebook,Friendster,Twitter,My Space,Yahoo Messangger,Yahoo dan lain sebagainya!melalui website tersebut kita dapat bersilaturahmi pada sanak sodara yang ada di manapun , di website ini kita dapat mengetahui kabar mereka dengan cara mengirim pesan ,selain itu kita juga dapat mengirim photo ,video dll. Kepada sanak sodara,yang bila mana kita sudah lama sanak sodara !
Bidang Kesehatan
Dalam bidang ini ,banyak sekali manfaat yang di rasakan langsung oleh orang yang sedang sakit..Biasanya orang mengakses website yang isinya adalah resep obat yang  tradisional (yang memakai tumbuh”n sebagai ramuannya)!disini juga kita dapat mencari resep-resep agar kondisi badan kita selalu bugar,lalu untuk menggemukan /menguruskan badan, juga untuk bertambah tinggi dengan cepat..semua ada di sini!
• Bidang Jual Beli
Bidang ini juga adalah bidang yang bayak di akses orang, karena pembeli dan penjual sama” enak , sebagai contoh adalah pembeli yang mempunyai sifat malas untuk dating ke store” yang menjual barang yang di inginkan  dapat mengakses website strore yang memiliki barang yang di inginkan .pembeIi cukup melhat gambar/photo barang lalu melihat kode barang dan membuat pesan di website tersebut yang isinya adalah nama,no rek,kode barang dank ode post. Transaksi pembayaran dapet di lakukan dengan menggunakan ATM/ebanking dll! Alu manfaat yang I rasakan oleh penjual adalah dia dapet menjual barang ke manapun tak terbatas I kotanya,(lebih luas).Di sini ada juga forum jual beli yang lumayan banyak di akses orang yaitu kaskus!
Tadi sudah saya jelaskan manfaat dari New Media sesuai bidang”nya .nah sekarang saya akan menerangkan kerugian dari New Media sesuai bidang –bidang di atas!.

KOMPONEN NEW MEDIA
Komponen new media yaitu handphone,laptop,
  
APLIKASI NEW MEDIA


Facebook
Facebook adalah website jaringan sosial dimana para pengguna dapat bergabung dalam komunitas seperti kota, kerja, sekolah, dan daerah untuk melakukan koneksi dan berinteraksi dengan orang lain. Orang juga dapat menambahkan teman-teman mereka, mengirim pesan, dan memperbarui profil pribadi agar orang lain dapat melihat tentang dirinya. Di facebook kita bisa menemukan teman kita yang sudah lama tak bertemu dan juga dapat menemukan banyak teman baru yang berasal dari seluruh dunia.
Selain itu kita bisa menyimpan foto dan video di Facebook. Kita juga bisa sharing kepada teman-teman kita jika punya foto atau video baru, yang dapat dilihat saudara dan teman kita yang jauh. Disinilah salah satu alasan facebook mau diharamkan, konon katanya facebook telah digunakan untuk ajang menyebarkan pornografi dan seks bebas.
Saya bisa mencurahkan perasaan hati yang sedang saya rasakan saat itu, nulis di wall seakan-akan teriak terbukti mengurangi rasa kesal dan stress yang sedang saya rasakan.
Konten yang terdapat dalam facebook :
  • Pada bagian kanan bawah di page profil, terdapat konten chat yang berfungsi untuk chating kepada teman kita yang sedang online
  • Pada bagian atas facebook terdapat konten search engine yang berfungsi untuk mencari seseorang yang memiliki facebook
  • Pada bagian kanan di page facebook terdapat konten album foto yang  memungkinkan teman-teman kita melihat foto-foto yang ada di album kita.
  • Pada bagian kiri juga terdapat list friend yang menandakan ada berapa teman kita dan memungkinakan orang lain melihat teman kita
  • Di bagian wall terdapat konten coment, konten coment berfungsi dapat membalas wall atau update status kita.
  • Selain itu masih banyak lagi konten-konten yang tidak masuk dalam default facebook, tetapi kita dapat memasukkannya seperti konten game, deskripsi diri dan lain lain.

Youtube
YouTube adalah media untuk upload video secara gratis dari file anda dan bisa di share secara online.  YouTube sangat cocok bagi kita yang ingin mencari informasi tanpa harus membaca artikel karena kebanyakan YouTube di video-kan dalam bentuk lisan oleh authornya.
Konten yang terdapat pada YouTube :
  • Dibagian home terdapat sebuah konten yang digunakan untuk mengupload video.
  • Dibagian atas web terdapat search engine yang memudahkan kita melihat video – video apa saja yang terbaru dan terpopuler, selain itu dalam setiap video terdapat kolom komentar untuk mengomentari video.
  • Dibagian bawah web terdapat menu-menu yang memudahkan pengunjung, contohnya bahasa,untuk memilih bahasa yang di tampilkan saat menjelajahi web.
  • Report a bug, berfungsi untuk melaporkan jika terdapat halaman yang eror.
  • Location, berfungsi untuk menentukan daerah mana saja video yang ditampilkan.
  • Safety mode, berfungsi untuk pencarian yang akurat.

Wikipedia
Wikipedia merupakan ensiklopedia isi bebas yang dimulai pada tahun 2001 (versi bahasa Indonesia dimulai pada tahun 2003). Artikel-artikel di Wikipedia merupakan hasil kolaborasi oleh para penyumbangsih dari seluruh dunia. Situs ini merupakan situs wiki, yang berarti siapapun dapat menyunting artikel, memperbaiki dan menambahkan informasi, hanya dengan mengklik pranala sunting yang berada di atas setiap halaman.
Konten yang terdapat dalam Wikipedia :
  • Pada bagian atas web terdapat search engine yang memudahkan kita untuk mencari informasi yang kita inginkan
  • Pada bagian kanan web terdapat pilihan bahasa yang tersedia yang berfungsi untuk memudahkan kita dalam memahami artikel yang sedang di baca
  • Pada bagian atas terdapat fitur sunting dan versi terdahulu yang berfungsi untuk menyunting artikel dengan suntingan kita yang lebih baik dibandingkan artikel sebelumnya
  • Di web ini juga dapat mencetak artikel dalam bentuk pdf yang tersedia dalam fitur di sebelah kanan web



Sumber:http://azir99.wordpress.com/2010/10/03/new-media/
            http://nempoatuh.wordpress.com/2010/11/14/manfaat-dan-kerugian-new-media/